- Kewajiban adalah utang cinta. Aku menerima dengan sukarela. (Ibnu Arabi)
- Manusia tidak dapat menuai cinta sampai dia merasakan perpisahan yang menyedihkan dan yang mampu membuka pikirannya, merasakan kesabaran yang pahit dan kesulitan yang menyedihkan. (Kahlil Gibran)
- Cinta adalah hati yang hidup, yang tiada akan mati, juga cinta itu melimpahkan kehidupan kepada semua yang maujud. (Jalalu’ddin Rumi)
- Cinta ada di dalam jiwa sendiri, bukan dari daerah raga, dan laksana anggur cinta membangkitkan diri kita untuk menerima anugerah cinta Ilahi. (Kahlil Gibran)
- Pecinta adalah orang yang selalu mengingat-ingat sifat kekasihnya, hingga ia sendiri lupa akan sifatnya sendiri. (al-Junaid)
- Cinta adalah nyala obor Tuhan yang telah diciptakan sebelum dunia ada. (Kahlil Gibran)
- Cinta menganugerahkan kepada jiwa-jiwa dengan kehendak Tuhan dan bukan berdasarkan kebutuhan dan permintaan manusia. (Kahlil Gibran)
- Pecinta dunia ini seperti seorang yang minum air laut; makin banyak minum, maka semakin hauslah ia sampai akhirnya mati akibat kehausan yang tak terpuasi. (Nabi Isa As, dikutip al-Ghazali, Kimia al-Sa’adah)
- Cinta sejati tidak diperoleh dari luar, tapi bersumber dari intisari kekeramatan hayat. (Kahlil Gibran)
- Hati yang menyala oleh ilmu dan cinta, maka matahari tak bisa membakarnya. (Jalalu’ddin Rumi)
- Keraguan dalam cinta adalah dosa. (Kahlil Gibran)
- Cinta adalah kehidupan dalam kepenuhannya seperti cangkir dengan anggurnya. (Rabindranath Tagore)
- Cinta memiliki kekuatan menyingkirkan kematian. (Kahlil Gibran)
- Kepedihan cinta menyanyi meliputi kehidupanku seperti laut yang tak terkira dalamnya. (Rabindranath Tagore)
- Damai dan salam untukmu, jiwa, yang membimbing roda-roda kehidupan dan kematian sambil bersembunyi dari kita di balik tirai selubung matahari. (Kahlil Gibran)
- Perempuan adalah cahaya Tuhan, dia bukan dicintai secara duniawi; dia berdaya kreatif, bukan hasil kreasi. (Jalalu’ddin Rumi)
- Kau dan cinta laksana kekuatan tunggal, diriku dan benda berbagi kelemahan, apakah pertarungan antara kekuatan dan kelemahan akan abadi? (Kahlil Gibran)
- Kebahagiaan cinta menyanyi seperti burung-burung dalam kebun yang berbunga-bunga. (Rabindranath Tagore)
- Bahasa cinta menjadi sebuah pelita di depan pintu Tuhan. (Abdul Wahab al Bayati)
- Tuhan memisahkan sebuah tiupan ruh dari dalam diri-Nya dan kemudian menciptakannya menjadi keindahan. (Kahlil Gibran)
- Gadis kesederhanaanmu, seperti kebiruan danau, mengungkapkan kedalaman kebenaranmu.(Rabindranath Tagore)
- Tuhan membekali manusia dengan cinta kasih yang akan meninggalkannya pada helaan napas pertama, pengalaman rasa kepuasan inderawi, dan membekalinya pula dengan rasa manis madu yang bakal hilang, dilanda penginderaan inderawi. (Kahlil Gibran)
- Tak ada daya tarik yang lebih kuat daripada cinta. (Hazrat Inayat Khan)
- Dunia adalah tempat tinggal kegelapan dan air mata. (Kahlil Gibran)
- Para pecinta meratap bagai ilalang, dan cinta adalah peniup seruling. (Jalalu’ddin Rumi)
- Domba dengan penyakit yang tak tertolong lagi harus mati di tangan gembala sendiri, agar tak menulari domba-domba lain yang masih suci. (Kahlil Gibran)
- Kehidupan menjadi semakin kaya oleh cinta yang telah hilang. (Rabindranath Tagore)
- Cinta itu menghasilkan kecongkakan buta, dan kecongkakan menciptakan kesukuan, dan kesukuan membangun kekuasaan, dan ini penyebab penaklukan dan penindasan. (Kahlil Gibran)
Editor : Damar Huda
Sign up here with your email